Sabtu, 31 Oktober 2009

SOEMPAH PEMOEDA


Pertama
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.
Kedoea
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

Miris.......
Di Saat yang bersamaan Para Petinggi Negeri
Dengan Bangga mendengungkan.....

" NATIONAL SUMMIT ".

Bahasa Indonesia.
Teronggok di Tong Sampah,
tak berharga.

7 komentar:

  1. disisi yang lain juga...para pelajar dan mahasiswa saling tawur satu sama lainnya....sungguh sangat kontras dengan sumnpah pemuda....

    BalasHapus
  2. ya...hasil perjuangan para pemuda tempo dulu yg telah menjadi pejuang bagi kita,dan kita hanya tinggal merasakan kemerdekaan yg mereka perjuangkan dengan darah...tapi balasannya tak sesuai pengorbanan para pejuang.Seandainya kita hidup dalam tempo dulu dimasa penjajah...betapa akan merasakan penderitaan yg panjang...bersyukurlah kita hidup dizaman kemerdekaan ini,walau kemerdekaan dari penjajah ..tapi kemerdekaan dari kemiskinan belum merdeka...

    BalasHapus
  3. ngomongin para pejabat gak ada habisnya ya?
    semoga kita jangan ikut-ikutan bermoral buruk.

    BalasHapus
  4. sudah sedemikian kah negeriku?

    BalasHapus
  5. Semoga Sumpah Pemuda tak usang dimakan jaman...

    BalasHapus
  6. Emang miris siy, disana-sini banyak sok2 english para pemuda indonesia padahal kan sumpah pemuda seperti ini :

    Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

    BalasHapus

Bila ingin Mendampratku Silahkan,....